Efektivitas Ekstrak Etanol Biji Alpukat (Persea americana Mill.) Dalam Penurunan Hiperurisemia Pada Mencit (Mus musculus L.)

sylvia winata

doi:10.58794/jfarm.v3i2.1330

Authors

sylvia winata Universitas Prima Indonesia Medan

DOI:

https://doi.org/10.58794/jfarm.v3i2.1330

Keywords:

Hiperurisemia, Biji Alpukat (Persea americana Mill.), Kalium Bromat (KBrO3), Mencit (Mus musculus L.)

Abstract

Hiperurisemia adalah kondisi degeneratif akibat peningkatan kadar asam urat darah dari metabolisme purin, sering terjadi pada lansia. Biji alpukat (Persea americana Mill.) mengandung flavonoid dengan sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang dapat menghambat oksidasi xantin. Penelitian ini mengevaluasi efektivitas ekstraknya dalam menurunkan kadar asam urat pada mencit jantan yang diinduksi kalium bromat. Mencit dibagi enam kelompok: kontrol negatif (Na CMC 0,5%), kontrol positif (allopurinol 10 mg/kg BB), tiga kelompok perlakuan (ekstrak biji alpukat 120, 150, dan 180 mg/kg BB), serta kelompok normal. Kadar asam urat diukur selama tujuh hari menggunakan uji ANOVA satu arah dan uji BNT metode LSD. Hasil menunjukkan dosis 120-180 mg/kg BB efektif menurunkan kadar asam urat, dengan dosis optimal 150 mg/kg BB yang menurunkan hiperurisemia sebesar 37,3% (p = 0,118).

References

Norsanah. “Gambaran Kadar Asam Urat Pada Mahasiswa Diploma III Keperawatan Stikes Dirgahayu Samarinda Tahun 2020”. Jurnal Keperawatan Dirgahayu. 2021; 3(2).

Latief, M., Tarigan, I. L., Sari, P. M., & Aurora, F. E. “Aktivitas Antihiperurisemia Ekstrak Etanol Daun Sungkai (Peronema canescens Jack) Pada Mencit Putih Jantan”. Jurnal Farmasi Indonesia. 2021; 18 (1).

Farmakope Herbal Indonesia Edisi kedua. 2017. Departemen Kesehatan Republik Indonesia.

Skoczynska, M., Chowaniec, M., Szymczak, A., Langner-Hetmanczuk, A., Maciazek-Chyra, B., & Wiland, P. “Pathophysiology of hyperuricemia and its clinical significance – a narrative review”. Reumatologia. 2020; 58(5): 312-323.

Alatas, H. “Penatalaksanaan Hiperurisemia pada Penyakit Ginjal Kronik (CKD)”. Herb-Medicine Journal. 2021; 4(1): 3-16.

Feliana, K., Sri, M., & Harjono. “Isolasi dan Elusidasi Senyawa Flavonoid dari Biji Alpukat (Persea americana Mill.)”. Indonesian Journal of Chemical Science. 2018; 7(2): 154.

Tayeb, R., Mience, U., & Usmar. UJI EFEK PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL DAUN SIRSAK (Anonna muricata L.) TERHADAP KADAR ASAM URAT PADA MENCIT PUTIH (Rattus norvegicus). Prosiding Seminar Nasional Tumbuhan Obat Indonesia Ke-50. Samarinda. 2016; 367-373.

Mayangsari, S. N., “Uji Efek Antihiperurisemia Daun Alpukat (Persea americana Mill) Terhadap Mencit Jantan (Mus Musculus),” Karya Tulis Ilmiah, 2023.

Nastiti, H. M., “Uji Aktivitas Infusa Daun Alpukat (Persea Americana Mill) Sebagai Penurun Kadar Asam Urat pada Mencit Putih Jantan Galur Wistar,” Skripsi. Universitas Bakti Tunas Husada Tasikmalaya; 2020.

Lidi, I. M., Milka, M. M., Fransiska, T. K., & Karina, L. “Penambahan Tepung Biji Alpukat sebagai Sumber Antioksidan pada Makanan Sereal”. JOURNAL OF HUMAN HEALTH. 2021; 1(1): 9–14.

Ramadani, A. “Efektivitas Teh Herbal Daun Salam (Syzygium Polyanthum Wight) Terhadap Penurunan Kadar Asam Urat Pada Mencit (Mus Musculus)”. Jurnal Kesehatan Yamasi Makassar. 2018; 2(1).

Anggraini, D. “Aspek Klinis Hiperurisemia”. Scientific Journal. 2022; 1(4): 301-307.

Yusuf, M., Muhamad R. Al-Gizar, Yahdiel Y. A., Rorrong, Badaring, D. R., Aswanti, H., MZ, S. M. A., Dzalsabila, A., Ahyar, M., Wulan, W., Putri, M. J. & Arisma, W. F., “TEKNIK MANAJEMEN DAN PENGELOLAAN HEWAN PERCOBAAN (Memahami Perawatan Dan Kesejahteraan Hewan Percobaan)”. Makassar: Jurusan Biologi FMIPA UNM. 2022: 10-12.

Subagja, bambang K., & Seftiviani M. “Efektivitas Antihiperurisemia Suspensi Ekstrak Akar Seledri (Apium graveolens L.) Terhadap Mencit Putih Jantan (Rattus norvegicus) yang Diinduksi Kalium Bromat”. Jurnal Farmasi dan Sains. 2021; 4(2): 12-23.

Fitrya, & Muharni. “Efek Hipourisemia Ekstrak Etanol Akar Tumbuhan Tunjuk Langit (Helminthostachys zaylanica Linn Hook) Terhadap Mencit Jantan Galur Swiss”. Traditional Medicine Journal, 2014; 19(1), 14–18.

Suhendra, A.T., Awaloei, H. & Wuisan, J. “Uji efek ekstrak biji alpukat (Persea americana Mill.) terhadap kadar kolesterol total pada mencit wistar (Rattus norvegicus)”. Jurnal e-Biomedik (eBm). 2016; 4(1).

Nurkhasanah, Bachri, M. S., & Yuliani, S. “Antioksidan dan stres oksidatif”. Yogyakarta: UAD Press. ISBN: 978-623-5635-85-9. 2023.

Ambarwati, R., & Erni, R. “Formulasi dan Evaluasi Nanopartikel Ekstrak Biji Alpukat (Persea americana Mill) Dengan Polimer Plga”. Majalah Farmasetika, 2022; 7(4): 305-313.