Dampak “Tiktok” pada Kemampuan Berkomunikasi Siswa
DOI:
https://doi.org/10.58794/cerdas.v1i2.183Keywords:
Aplikasi Tiktok, Keterampilan Berkomunikasi, SiswaAbstract
Keberadaan aplikasi Tiktok semakin banyak diminati sejak Pandemi COVID-19. Aplikasi Tiktok memudahkan pemula untuk membuat video pendek yang menarik perhatian. Sebagian besar konten video berisi komentar yang tidak pantas, salah satunya adalah bahasa yang menyinggung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan bahasa mana saja yang ditiru oleh anak dari konten aplikasi Tiktok. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dan subjek kelas 1 adalah SDN 173 Pekanbaru, Subbagian Tenayan Raya. Berbagai macam bahasa ofensif ditemukan dalam hasil survei. Jenis bahasa kotor ini dapat diklasifikasikan menjadi lima jenis, yaitu keadaan, nama binatang, makhluk astral, benda dan bagian organ tubuh manusia. Mereka mengakui bahwa berdasarkan konten Tiktok mereka, mereka meniru dan berpartisipasi dalam penyebaran bahasa yang menyinggung ini. Para remaja ini mengakui bahwa berbicara dengan bahasa yang menyinggung seperti itu adalah wajar dan sehari-hari.
References
Ayuni, D., Marini, T., Fauziddin, M., & Pahrul, Y. (2020). Kesiapan guru TK menghadapi pembelajaran daring masa pandemi COVID-19. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 414–421.
Chusna, P. A. (2017). Pengaruh media gadget pada perkembangan karakter anak. Dinamika Penelitian: Media Komunikasi Penelitian Sosial Keagamaan, 17(2), 315–330.
Denham, S. A. (2006). Social-emotional competence as support for school readiness: What is it and how do we assess it? Early Education and Development. https://doi.org/10.1207/s15566935eed1701_4
Diana, M. (2010). Psikologi Bermain Anak Usia Dini. In بیماریهای داخلی.
Ningsih, S. (2013). Peningkatan Keterampilan Berbicara melalui Metode Bercerita Siswa Kelas III SD Negeri 1 Beringin Jaya Kecamatan Bumi Raya Kabupaten Morowali. Jurnal Kreatif Tadulako Online.
Nofrianti, A. B. S. W. S. (2021). Is There a Distinction in Socialization Ability Between Children Who Are addicted to Gadgets and Those Who Are Not? A Comparison Study. Jurnal Pendidikan Anak, (Vol 3 No 2 (2021): Child Education Journal), 110–122. Retrieved from http://journal2.unusa.ac.id/index.php/CEJ/article/view/1991/1521
Salehudin, M. (2020). Literasi Digital Media Sosial Youtube Anak Usia Dini. Jurnal Ilmiah Potensia, 5(2), 106–115.
Saroinsong, W. P. (2016). Gadget usage inhibited interpersonal intelligence of children on ages 6-8 years old. Jurnal Tekpen, 1(4).
Setiawati, E., Solihatulmillah, E., Cahyono, H., & Dewi, A. (2019). The Effect of Gadget on Children’s Social Capability. Journal of Physics: Conference Series, 1179(1), 12113. IOP Publishing.
Sugeng, H. M., Tarigan, R., & Sari, N. M. (2019). Gambaran Tumbuh Kembang Anak pada Periode Emas Usia 0-24 Bulan di Posyandu Wilayah Kecamatan Jatinangor. JSK.
Susilowati, E., & Suhari, Y. (2016). Pengaruh Motivasi Kerja Dan Kompetensi Guru Terhadap Kinerja Guru Dimoderasi Kepemimpinan Trnsformasional (Studi Kasus Pada Guru Madrasah Aliyah di Kecamatan Winong Kabupaten Pati). Jurnal Ilmiah Telaah Manajemen, 13(1).
Ulfa, S. (2016). Pemanfaatan Teknologi Bergerak sebagai Media Pembelajaran bagi Anak Usia Dini. Edcomtech.
Wahyuni, S. (n.d.). Hubungan Kematangan Emosional terhadap Kemampuan Bersosialisasi Mahasiswa PG-PAUD FKIP UNILAK.
Nasution, N., Darmayunata, Y., & Wahyuni, S. (2022). Information System Design for Monitoring and Evaluation of Learning on Blended Learning. AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan, 14(2), 1633-1644.
Nasution, N., Darmayunata, Y., & Wahyuni, S. (2022). Pengembangan Media Pembelajaran Anak Usia Dini berbasis Augmented Reality. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(6), 6462-6468.
Bastian, A., Nasution, J. A., & Wahyuni, S. (2022). Teacher Performance Under the Influence of Training, Work Motivation and Teacher Competence. AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan, 14(3), 3601-3612.
Wahyuni, S. (n.d.). Hubungan Kematangan Emosional terhadap Kemampuan Bersosialisasi Mahasiswa PG-PAUD FKIP UNILAK.
Zein, R., & Puspita, V. (2020). Model Bercerita untuk Peningkatan Keterampilan Menyimak dan Berbicara Anak Usia 5-6 Tahun. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1199–1208. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.581
Additional Files
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 CERDAS
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
CERDAS - Journal of Education provides open access to anyone, ensuring that the information and findings in the article are useful to everyone. This journal article's entire contents can be accessed and downloaded for free. In accordance with the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
CERDAS - Journal of Education is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0