Dampak Kekerasan Verbal di Lingkungan Sekolah

Authors

  • Reswita Universitas Lancang Kuning
  • Bernadet Buulolo Universitas Lancang Kuning

DOI:

https://doi.org/10.58794/cerdas.v2i1.176

Keywords:

Kekerasan Verbal, Siswa, Lingkungan Sekolah

Abstract

Kekerasan verbal dapat memiliki dampak negatif yang signifikan, terutama pada perkembangan emosional dan psikologis anak. Kekerasan verbal dapat dialami anak pada lingkungan sekolah. Tujuan penelitian ini adalah untuk menmperoleh solusi sebagai upaya adventif dan kuratif masalah kekerasan verbal di lingkungan sekolah. Metode penelitian yang digunakan adalah library research dengan  mendokumentasikan artikel, buku, dan analisis lapangan. Selanjutnya mengumpulkan bahan-bahan yang dibutuhkan, pengelompokan, dan kemudian dianalisis sesuai dengan tujuan penelitian. Dari Hasil penelitian diketahui beberapa dampak yang bisa timbul akibat kekerasan verbal: (1)Rendahnya harga diri, (2) gangguan kesehatan mental, (3) gangguan hubungan interpersonal, (4) penurunan performa akademik, (5) perilaku agresif, (6) gangguan emosional, dan (7) sikap diri yang negatif. Penting untuk diingat bahwa kekerasan verbal tidak hanya berdampak pada saat itu, tetapi juga dapat meninggalkan bekas jangka panjang pada korban. Oleh karena itu, penting untuk mendorong komunikasi yang sehat, penuh pengertian, dan mendukung dalam hubungan interpersonal. Jika Anak atau seseorang yang Anak kenal mengalami kekerasan verbal, penting untuk mencari bantuan dan dukungan dari profesional atau organisasi yang dapat memberikan pertolongan.

 

Author Biographies

Reswita, Universitas Lancang Kuning

 

 

Bernadet Buulolo, Universitas Lancang Kuning

 

 

References

Aswasulasikin, A., Hadi, Y. A., Yunitasari, D., & Ibrahim, D. S. M. (2022). Studi Dampak Kekerasan Verbal di Lingkungan Keluarga dan Sekolah terhadap Perilaku Siswa Sekolah Dasar. Jurnal DIDIKA: Wahana Ilmiah Pendidikan Dasar, 8(2), 156–163.

Aswat, H., Onde, M. K. L. O., & Ayda, B. (2022). Eksistensi Peranan Penguatan Pendidikan Karakter terhadap Bentuk Perilaku Bullying di Lingkungan Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 6(5), 9105–9117.

Christiana, E. (2019). Identifikasi Bentuk kekerasan dan Penangannya di Lingkungan Sekolah Dasar. Child Education Journal, 1(2), 58–64.

De Vega, A., Hapidin, H., & Karnadi, K. (2019). Pengaruh Pola Asuh dan Kekerasan Verbal terhadap Kepercayaan Diri (Self-Confidence). Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2), 433–439.

Erniwati, E., & Fitriani, W. (2020). Faktor-Faktor Penyebab Orang Tua Melakukan Kekerasan Verbal Pada Anak Usia Dini. Yaa Bunayya: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1), 1–8.

Fadillah, S., Filtri, H., & Efastri, S. M. (2022). Pengaruh Kekerasan Verbal dan Pola Asuh terhadap Kreativitas Anak Usia Dini. Jurnal Pelita PAUD, 6(2), 321–327.

Juniawati, D., & Zaly, N. W. (2021). Hubungan Kekerasan Verbal Orang Tua Terhadap Kepercayaan Diri Pada Remaja. Buletin Kesehatan: Publikasi Ilmiah Bidang Kesehatan, 5(2), 53–63.

Livana, P. H., & Anggraeni, R. (2018). Pendidikan kesehatan tentang perkembangan psikososial sebagai upaya pencegahan kekerasan fisik dan verbal pada anak usia sekolah di Kota Kendal. Jurnal Ners Dan Kebidanan (Journal of Ners and Midwifery), 5(2), 97–104.

Maghfiroh, L., & Wijayanti, F. (2021). Parenting stress dengan kekerasan verbal pada anak usia sekolah di masa pandemi covid-19. Jurnal Kesehatan Kusuma Husada, 187–193.

Noviyanti, T. R., & Rahmadani, N. D. A. (2023). Pengaruh Dukungan Sosial Informasi Terhadap Upaya Penerimaan Diri Remaja Penyitas Kekerasan Verbal di Surabaya. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI), 6(5), 943–948.

Payer, M. K. (2018). Pengaruh kekerasan verbal orang tua dalam keluarga terhadap kepercayaan diri anak usia 6-12 tahun di GKII Rhema Makassar. Sekolah Tinggi Theologia Jaffray.

Prasetya, A., Fauzi, T., & Ramadhani, E. (2019). Pengaruh lingkungan terhadap perilaku agresif verbal siswa dalam berkomunikasi. ENLIGHTEN: Jurnal Bimbingan Konseling Islam, 2(2), 68–73.

Susanti, D. (2023). Pengaruh Kekerasan Verbal Teman Sebaya Terhadap Kesulitan Belajar Siswa Kelas V di Sekolah Dasar negeri 035 Tembilahan Hilir. STAI Auliaurrasyidin Tembilahan.

Sutarna, N., Acesta, A., Cahyati, N., Giwangsa, S. F., Iskandar, D., & Harmawati, H. (2021). Dampak pembelajaran daring terhadap siswa usia 5-8 tahun. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(1), 288–297.

Takalapeta, T. (2014). Kekerasan Verbal oleh Guru dalam Pembelajaran di SMA Negeri Kota Kupang. Program Studi Psikologi FPSI-UKSW.

Ulfah, M. M., & Winata, W. (2021). Pengaruh Verbal Abuse Terhadap Kepercayaan Diri Siswa. Instruksional, 2(2), 123–127.

Utami, A. W. (2015). Studi Mengenai Tindak Kekerasan Verbal dan Nonverbal oleh Guru terhadap Siswa SMA Negeri di Surakarta Tahun Ajaran 2014/2015. SOSIALITAS; Jurnal Ilmiah Pend. Sos Ant, 5(2).

Wibowo, F., & Parancika, R. B. (2018). Kekerasan Verbal (Verbal Abuse) di Era Digital Sebagai Faktor Penghambat Pembentukan Karakter. Seminar Nasional Kajian Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (SEMNAS KBSP) V 2018.

Zuhrudin, A. (2017). Reformulasi bahasa santun sebagai upaya melawan kekerasan verbal terhadap anak. Sawwa: Jurnal Studi Gender, 12(2), 265–276.

Downloads

Published

2023-06-29

Issue

Section

Articles