Analisis Hubungan Pantang Makanan dan Perawatan Luka Dengan Pemulihan Luka Perineum Pada Ibu Nifas di Polindes Kota Langsa

Authors

  • Yuka Oktafirnanda Institut Kesehatan Helvetia
  • Sri Rintani Sikumbang Institut Kesehatan Helvetia
  • Kurnia Fitri MB Institut Kesehatan Helvetia

DOI:

https://doi.org/10.58794/jubida.v2i2.613

Keywords:

Perawatan Luka, Pantang Makanan, Pemulihan Luka Perineum

Abstract

Pendahuluan: Luka perineum dapat terjadi secara spontan maupun secara episiotomi yang memiliki derajat robekan, semakin tinggi derajat robekan maka semakin tinggi angka kesakitan pada ibu nifas. Perawatan luka yang tidak tepat dapat menjadi sebagai penyebab terjadinya morbiditas maternal. Ibu nifas harus mengkonsumsi zat gizi yang tinggi dan menghindari tradisi pantang makanan agar mempercepat pemulihan luka perineum. Tujuan: Penelitian untuk mengetahui Hubungan Perawatan Luka Dan Pantang Makanan Dengan Pemulihan Luka Perineum Pada Ibu Nifas Di Polindes Matang Seulimeng Kecamatan Langsa Barat Kota Langsa Tahun 2019. Metode: Jenis penelitian survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian seluruh ibu nifas yang mengalami luka perineum sebanyak 30 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan Accidental sampling, analisa data yang dilakukan dengan univariat dan bivariat dengan uji chi square. Hasil: Didapatkan dari 30 (100%) responden ibu nifas di peroleh hasil perawatan luka dengan pemulihan luka perineum p value = 0,001 < 0,05 dan pantang makanan dengan pemulihan luka perineum p value = 0,020 < 0,05. Kesimpulan: ada hubungan perawatan luka dan pantang makanan dengan pemulihan luka perineum pada ibu nifas di Polindes Matang Seulimeng Kecamatan Langsa Barat Kota Langsa Tahun 2019. Disarankan tenaga kesehatan dapat meningkatkan layanan kesehatan kepada ibu nifas dengan memberikan informasi pentingnya perawatan luka dan kebutuhan nutrisi pada proses pemulihan luka perineum.

References

V. Chapman and C. Charles, “Persalinan dan Kelahiran: Asuhan Kebidanan,” Jakarta EGC, 2013.

W. H. Organization, “World health statistics 2016: monitoring health for the SDGs. 2016,” URL https//www. who. int/gho/publications/world_health_statistics/2017/en/[accessed 2018-11-30][WebCite Cache ID 74JjNiLk7], 2017.

Kemenkes, “Pelayanan Kesehatan Ibu di Fasilitas Kesehatan Dasar dan Rujukan,” Ed. Pertama, 2013.

K. K. R. Indonesia, “Data dan informasi: profil kesehatan Indonesia 2017 [Internet]. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia; 2018 [cited 2018 Aug 16].”

R. H. Ratih, “Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu Nifas Tentang Perawatan Luka Perineum di Rumah Bersalin Rossita Pekanbaru 2017,” Kesmars, vol. 1, no. 1, pp. 64–68, 2018.

K. Maharani, F. Agusman, and A. Indra, “Hubungan Kebiasaan Berpantang Makan Dengan Lamanya Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu Nifas Di Bpm WILAYAH DESA KEBONBATUR,” J. Ilmu Keperawatan dan Kebidanan, vol. 2, no. 2, 2015.

D. K. P. Aceh, “Profil Kesehatan Aceh 2015,” Banda Aceh, 2016.

N. Nurrahmaton and D. Sartika, “Hubungan Pengetahuan Ibu Post Partum Tentang Perawatan Luka Perineum dengan Proses Penyembuhan Luka di Klinik Bersalin Hj. Nirmala Sapni, Amkeb Medan,” J. Bidan Komunitas, vol. 1, no. 1, pp. 20–25, 2018.

R. F. Marcelina and F. Nisa, “Hubungan Antara Pantang Makanan Dengan Penyembuhan Luka Perineum Di Ruang Mawar Rsi Jemursari Surabaya,” Indones. J. Heal. Sci., vol. 10, no. 2, pp. 101–109, 2018.

F. R. EL Falaqy, Perawatan Luka Operasi. 2015.

Madubun Jena Triana Wati, “Hubungan Perawatan Luka Dengan Lama Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu Post Partum Di Rb Amanda Gamping Sleman Yogyakarta 2015,” 2015.

I. R. Aprilia. and S. T. I. K. K. Husada, “Tingkat Pengetahuan Ibu Nifas Tentang Pantang Makanan Selama Masa Nifas Di Bps Nunik Isdayati Gemolong Sragen Tahun 2014”.

Nursanti Ika, “Hubungan Perilaku Pantang Makanan Pada Ibu Nifas Dengan Lama Penyembuhan Luka Perineum,” 2012.

V. A. Sutanto, Asuhan Kebidanan Nifas & Menyusui. 2018.

Downloads

Published

2024-01-28

Issue

Section

Articles