ANALISA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI JENIS PERSALINAN PADA IBU BERSALIN DI RSUD BANDUNG KIWARI DAN PMB DI WILAYAH BANDUNG RAYA

Authors

  • Intan Karlina Institut Kesehatan Rajawali
  • Rahma Fitria Dewi Institut Kesehatan Rajawali
  • Anisa Nurhidayanti Institut Kesehatan Rajawali
  • Tantri Intan Khoerul Anwar Institut Kesehatan Rajawali
  • Eliya Pitriani Institut Kesehatan Rajawali
  • Neng Desvi Lutviani Institut Kesehatan Rajawali
  • Salsa Amelia Ramadani Institut Kesehatan Rajawali
  • Sulistia Nurul Patimah Institut Kesehatan Rajawali
  • Rosdiana Ekasari Institut Kesehatan Rajawali
  • Syifa Salma Institut Kesehatan Rajawali
  • Zahara Maula Humaira Institut Kesehatan Rajawali
  • Amelia Riyani Institut Kesehatan Rajawali
  • Siti Nurlaila Romdoniah Institut Kesehatan Rajawali

DOI:

https://doi.org/10.58794/jubida.v4i2.1621

Keywords:

Jenis Persalinan, Jarak Kehamilan, Paritas, IMT, Komplikasi

Abstract

Pemilihan jenis persalinan merupakan aspek penting dalam pelayanan kebidanan yang dipengaruhi oleh berbagai faktor maternal. Angka tindakan operatif seperti sectio caesarea terus meningkat, bahkan melebihi batas rekomendasi WHO. Identifikasi faktor risiko yang memengaruhi jenis persalinan diperlukan untuk mendukung intervensi yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara jarak kehamilan, paritas, indeks massa tubuh (IMT), dan komplikasi kehamilan terhadap jenis persalinan pada ibu bersalin di RSUD Bandung Kiwari dan PMB sekitar Bandung Raya. Desain penelitian ini adalah analitik observasional dengan pendekatan cross-sectional. Sampel sebanyak 145 ibu bersalin diambil secara purposive sampling dari rekam medis periode Januari–Desember 2024. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square. Sebagian besar ibu bersalin mengalami komplikasi kehamilan (94,48%), memiliki status IMT overweight (64,44%), dan paritas grande multipara (57,24%). Jenis persalinan terbanyak adalah sectio caesarea (82,76%). Hasil uji statistik menunjukkan bahwa seluruh variabel (jarak kehamilan, paritas, IMT, dan komplikasi kehamilan) berhubungan signifikan terhadap jenis persalinan (p = 0,001).

References

M. Azis, N. Alza, N. Triananinsi, A. Y. Dian Pertiwi, and M. Kamaruddin, “Efektivitas Senam Hamil Terhadap Kelancaran Persalinan Kala Ii Pada Ibu Inpartu Di Puskesmas Bulupoddo Kabupaten Sinjai,” Med. Alkhairaat J. Penelit. Kedokt. dan Kesehat., vol. 2, no. 2, pp. 70–74, 2020, doi: 10.31970/ma.v2i2.54.

E. Ulfiana, R. Runjati, and E. Astuti, “Pengaruh Terapi Murotal Ar-Rahman Terhadap Lama Kala II dan Kesejahteraan Janin (APGAR Score),” Indones. J. Midwifery, vol. 3, no. 2, p. 64, 2020, doi: 10.35473/ijm.v3i2.595.

S. Wahyuni and W. Rohmawati, “Hubungan Keikutsertaan Kelas Ibu Hamil Resiko Tinggi Dengan Jenis Persalinan di Wilayah Puskesmas Trucuk II,” INVOLUSI J. Ilmu Kebidanan, vol. 11, no. 1, pp. 9–16, 2021, doi: 10.61902/involusi.v11i1.170.

S. Susanti, “Gambaran Komplikasi Persalinan pada Ibu Hamil dengan Faktor Resiko Usia Terlalu Tua di Puskesmas Cisayong Kabupaten Tasikmalaya,” J. Midwifery Public Heal., vol. 2, no. 2, pp. 2685–4007, 2020.

A. Suciawati, B. Tiara Carolin, and N. Pertiwi, “Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Keputusan Sectio Caesarea pada Ibu Bersalin,” J. Penelit. Perawat Prof., vol. 5, no. 1, pp. 153–158, 2023.

T. S. da Cunha, Ode Irman, and Maria Lambertina Barek Aran, “EDUKASI TERSTRUKTUR TERHADAP PERSIAPAN PERSALINAN IBU PRIMIGRAVIDA,” Nucleic Acids Res., vol. 6, no. 1, pp. 1–7, 2018

C. Yulita and M. Delyka, “Hubungan Dukungan Suami Terhadap Keikutsertaan Ibu Hamil Mengikuti Kelas Ibu Hamil di Kelurahan Petuk Ketimpun Palangka Raya,” J. Surya Med., vol. 9, no. 3, pp. 122–127, 2023, doi: 10.33084/jsm.v9i3.6477.

Mutmaina, “Hubungan Antara Jarak Kehamilan Umur Dan Paritas Dengan Lama Persalinan Kala I Di Kamar Bersalin Rsu Anutapura Palu,” J. Info Kesehat., vol. 12, no. 01, pp. 485–489, 2022.

F. Amir and S. Yulianti, “Hubungan Paritas dan Usia Terhadap Persalinan Sectio Ccaesarea di RSU Bahagia Makassar Tahun 2020,” J. Kesehat. Delima Pelamonia, vol. 4, no. 2, pp. 75–84, 2020, doi: 10.37337/jkdp.v4i2.179.

F. N. Aini, F. Zuhriyatun, and W. Hapsari, “Indeks Massa Tubuh (Imt) Dengan Kejadian Preeklampsia Pada Ibu Hamil,” J. Sains Kebidanan, vol. 5, no. 1, pp. 24–29, 2023, doi: 10.31983/jsk.v5i1.9696.

U. Laili and R. A. D. Andriyani, “Pengaruh Status Nutrisi Ibu Hamil Terhadap Jenis Persalinan,” J. Menara Med., vol. 3, no. 2, pp. 119–127, 2020.

R. Dewi, W. Br.Sebayang, and H. Sitanggang, “Pengalaman Ibu Bersalin Dengan Riwayat Obesitas Sebelum Hamil Di Klinik Hj Hanum Kel.Tanjung Mulia Tahun 2024,” Excell. Midwifery J., vol. 1, no. 2, pp. 85–92, 2025.

N. R. Utami, M. Herdiyantini, R. Budiarti, and T. Harnanik, “Prevalensi Terjadinya Komplikasi pada Ibu Hamil dengan Infeksi Covid-19 Post Sectio Caesarea,” J. Kesehat., vol. 13, no. 1, pp. 16–23, 2024, doi: 10.46815/jk.v13i1.187.

G. Rahmilasari, “Hubungan Keikutsertaan Ibu Hamil Pada Kelas Ibu Dengan Inisiasi Menyusu Dini Dan Pemberian Asi Eksklusif,” J. Asuhan Ibu dan Anak, vol. 6, no. 2, pp. 73–82, 2021, doi: 10.33867/jaia.v6i2.267.

Downloads

Published

2025-08-02

Issue

Section

Articles