Mendorong Kewirausahan Lokal Melalui Program Wisata Halal Untuk Transformasi Pariwisata dan Perekonomian di Lombok

Authors

  • Muhammad Zaenul Lael universitas islam negeri sunan kalijaga yogyakarta, indonesia
  • Sedya Santoso Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
  • Erik Junaidi Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
  • Mila Mutiara Choirunisa Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.58794/bns.v4i2.1226

Keywords:

Wisata Halal, Kewirausahaan Lokal, Transformasi Pariwisata

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi kontribusi program wisata halal dalam mendorong kewirausahaan lokal di lombok, sebagai upaya transformasi pariwisata dan perekonomian daerah.  Metode penelitian yang diterapkan dalam studi ini adalah deskriptif kualitatif berbasis studi kepustakaan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan mengakses informasi dari berbagai sumber, seperti buku, artikel jurnal, internet, dan tulisan lain yang relevan dengan tinjauan pustaka.penelitian ini memaparkan bagaimana implementasi wisata halal menciptakan peluang usaha bagi masyarakat lokal, seperti kuliner halal, akomodasi ramah muslim, dan kerajinan khas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa wisata halal tidak hanya meningkatkan pendapatan daerah, tetapi juga menciptakan lapangan kerja dan mendukung diversifikasi ekonomi berbasis nilai-nilai syariah. Selain itu, integrasi tradisi lokal, seperti bau nyale dan kerajinan tenun, memperkuat daya tarik lombok sebagai destinasi global yang ramah bagi wisatawan muslim. Program ini memberikan dampak positif terhadap perekonomian lokal sekaligus memperkokoh lombok sebagai model pariwisata halal yang berkelanjutan.

References

L. Santoso and Y. T. Cahyani, “Pengaturan Wisata Halal Untuk Pembangunan Daerah: Transformasi Industri Halal Di Era Disrupsi,” Supremasi Huk. J. Kaji. Ilmu Huk., vol. 9, no. 1, pp. 57–75, 2020, doi: 10.14421/sh.v9i1.2130.

and A. Adinugraha, Mila, “Desa Wisata Halal: Konsep Dan Implementasinya Di Indonesia,” Hum. Falah, vol. 5, no. 1, p. 21, 2018.

N. Nurdin, “Bisnis Wisata Halal,” Dialog, vol. 42, no. 1, pp. 107–110, 2020, doi: 10.47655/dialog.v42i1.326.

V. Reza, “Pariwisata Halal Dalam Pengembangan Ekonomi Indonesia,” J. An-Nahl, vol. 7, no. 2, pp. 106–112, 2020, doi: 10.54576/annahl.v7i2.20.

R. Rozalinda, N. Nurhasnah, and S. Ramadhan, “Industri Wisata Halal Di Sumatera Barat: Potensi, Peluang Dan Tantangan,” Maqdis J. Kaji. Ekon. Islam, vol. 4, no. 1, p. 45, 2019, doi: 10.15548/maqdis.v4i1.210.

kemenparekraf.go.id, “5 Sektor penyumbang devisa terbesar saat ini di Indonesia, 1) Ekspor Kelapa Sawit senilai Rp 239 triliun, 2) Jasa Pariwisata senilai Rp 190 triliun, 3) Eskpor Tekstil senilai Rp 159 triliun, 4) Ekspor Migas senilai Rp 170 triliun, 5) Ekspor Batubara senil.”

H. Susanti, “Dampak Pariwisata Terhadap Ekonomi Lokal di Lombok,” J. Pariwisata Berkelanjutan, vol. 15, no. 2, 2022.

D. P. Diwanti and S. A. Wijayanto, “Analisis Literasi Wisata Halal Destinasi Lombok Nusa Tenggara Barat,” J. Ilm. Ekon. Islam, vol. 9, no. 2, p. 2099, 2023, doi: 10.29040/jiei.v9i2.8716.

W. S. M. Setyo Nugroho, “Eksplorasi Potensi Pulau Lombok Sebagai Destinasi Wisata Halal Di Nusa Tenggara Barat,” vol. 13, no. 7, pp. 1337–1342, 2018.

N. B. Susie Suryani, “Potensi Pengembangan Pariwisata Halal dan Dampaknya Terhadap Pembangunan Ekonomi Daerah Provisnsi Riau,” vol. 32, no. 2, pp. 146–162, 2021.

M. Baihaqi, “Wisata Halal di Gili Trawangan Lombok Utara,” J. Ekon. Dan Bisnis Islam, vol. 4, no. 2, pp. 166–182, 2019, doi: 10.32505/v4i2.1257.

M zainul majdi, “Kuliah umum guberbur NTB: Peran strategi politik dalam mewujudkan kemandirian perekonomian bangsa indonesia,” Universitas Darussalam Gontor, indonesia, 2019.

Y. T. C. dan S. Faukman Santoso, “Dilema Kebijakan Di Lombok,” J. Wisata Halal, vol. 15, no. 1, pp. 23–44, 2020.

D. Deliana, “Pariwisata Halal Sebagai Penunjang Pariwisata Di Desa Wisata Menggoro,” SIWAYANG J., vol. 2, no. 2, pp. 39–48, 2023.

A. Jaelani, “Halal tourism industry in Indonesia : Potential and prospects Industri wisata halal di Indonesia : Potensi dan prospek ( Halal tourism industry in Indonesia : Potential and prospects ),” no. 76237, 2017.

M. Ridwan, S. AM, B. Ulum, and F. Muhammad, “Pentingnya Penerapan Literature Review pada Penelitian Ilmiah,” J. Masohi, vol. 2, no. 1, p. 42, 2021, doi: 10.36339/jmas.v2i1.427.

I Made Winartha, Metodologi Penelitian Sosial Ekonomi. Yogyakarta: CV Andi Offse, 2006.

Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta, 2008.

R. S. A. Riska Destiana, “Perkembangan Pariwisata Halal Di Indonesia,” Muamalah, vol. 9, no. 1, pp. 1–14, 2023, doi: 10.19109/muamalah.v9i1.17988.

A. B. Alifayanti and I. Rois, “Pengembangan Wisata Halal Pada Destinasi Wisata Aik Nyet Desa Buwun Sejati Kabupaten Lombok Barat Aziza,” J. Konstanta Ekon. Pembang., vol. 2, no. 1, pp. 213–227, 2023.

H. Han, A. Al-Ansi, H. G. T. Olya, and W. Kim, “Exploring halal-friendly destination attributes in South Korea: Perceptions and behaviors of Muslim travelers toward a non-Muslim destination,” Tour. Manag., vol. 71, pp. 151–164, 2019, doi: 10.1016/j.tourman.2018.10.010.

N. U. Isa, S.M., Chin, P.N., Mohammad, “Muslim tourist perceived value: a study on Malaysia Halal tourism,” J. Islam. Mark., vol. 9, no. 2, pp. 402–420, 2018.

PeGub, “Nusa Tenggara Barat Nomor 51 Tahun 2015 Tentang Wisata Hala,” 2015.

Imam Suprayogo Dan Tobrani, Metode Penelitian Social Agama Karya. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2003.

J. M. M. dan S. M. M. Nickles, William G, Understanding Business. New York: McGraw-hill, 2008.

K. B. dari Indonesia, “Mengenal Bau Nyale, Tradisi Unik di Pantai Selatan Lombok NTB.”

Pariwisata Indonesia, “Melihat Sejarah Bau Nyale, Legenda Putri Mandalika,” 2020.

Kemenparekraf/Baparekraf RI, “Kain Tenun Khas Lombok, Budaya Nenek Moyang Suku Sasak.”

M. Zulkarnain, “Peran Pemerintah Kelurahan dalam Pemberdayaan Masyarakat di Kelurahan Tamaona Kabupaten Gowa,” Gov. J. Ilmu Pemerintah., vol. 11, no. 2, pp. 103–110, 2018.

Musa, “Optimalisasi Peran Pemerintah dalam Pemberdayaan Masyarakat: Sebuah Tawaran dalam Mengentaskan Kemiskinan Musa,” Mawa’Izh J. Dakwah Dan Pengemb. Sos. Kemanus., vol. 8, no. 1, pp. 107–125, 2017.

A. Nastiti Utami, M. Sani Roychansyah, and M. Krisnany S, “Implementasi Pengembangan Pariwisata Halal di Lombok,” Talent. Conf. Ser. Energy Eng., vol. 2, no. 1, 2019, doi: 10.32734/ee.v2i1.418.

M. J. Maulidi, “Wisata Halal dan Identitas Islami: Studi Kasus Lombok, Nusa Tenggara Barat,” J. Pemikir. Sosiol., vol. 6, no. 1, p. 18, 2019, doi: 10.22146/jps.v6i1.47464.

Kemenko Perekonomian RI, “Pemerintah Dorong Pengembangan UMKM dan Pariwisata Halal untuk Bangkitkan Perekonomian Lokal.”

PolitekPar Lombok, “Politeknik Pariwisata Lombok dan Universitas Teknologi Mara Malaysia Gelar Seminar Internasional tentang Pariwisata Halal.”

Harianti, “Dampak Penerapan Wisata Halal Terhadap Ekonomi Masyarakat Desa Setanggor Kec. Praya Barat Daya Kabupaten Lombok Tengah,” 2022.

A. Prawiro, “The Contributions and the Roles of Muslim Tourists to the Development of Halal Tourism in Lombok , Indonesia,” vol. 15, no. 2, pp. 353–372, 2023.

A. R. Subarkah, “Potensi dan Prospek Wisata Halal Dalam Meningkatkan Ekonomi Daerah (Studi Kasus: Nusa Tenggara Barat),” J. Sos. Polit., vol. 4, no. 2, p. 49, 2018, doi: 10.22219/sospol.v4i2.5979.

D. Al Mustaqim, “Strategi Pengembangan Pariwisata Halal Sebagai Syariah,” vol. 1, no. 1, pp. 26–43, 2023, doi: 10.61553/abjoiec.v1i1.22.

E. Rochaida, “Dampak Pertumbuhan Penduduk Terhadap Pertumbuhan,” vol. 18, no. 1, pp. 14–24, 2016.

Downloads

Published

2025-01-03

Issue

Section

Articles