Efektivitas Pengawasan Rokok Ilegal Pada Kantor Wilayah Direktorat Jendral Bea Cukai Provinsi Riau
DOI:
https://doi.org/10.58794/sumur.v1i1.464Keywords:
Bea, Cukai, Pengawasan, Rokok, IlegalAbstract
Penelitian ini menjelaskan mengenai efektivitas pengawasan peredaran rokok ilegal pada kantor wilayah direktorat jendral bea Cukai Provinsi Riau Tahun 2020. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Teori dalam penelitian ini adalah teori pengawasan yakni pengawasan langsung dan pengawasan tidak langsung.
Hasil dari penelitian ini menjelaskan bahwa pengawasan peredaran rokok ilegal pada kantor wilayah direktorat jendral bea Cukai Provinsi Riau Tahun 2020 sudah berjalan efektif baik secara langsung maupun tidak langsung. Secara langsung pengawasan dilakukan dengan operasi pasar dalam memantau peredaran rokok ilegal dengan program “Gempur Rokok Ilegal” serta sosialisasi terhadap pengusaha dan penjual rokok serta bekerja sama menggandeng TNI dan Polri.
Kemudian untuk pengawasan tidak langsung adalah dalam bentuk laporan tertulis secara terstruktur, kemudian Bea Cukai Riau mengelompokkan objek pengawasan distribusi dan pengawasan pemasaran untuk mengantisipasi penyelundupan barang kena cukai temasuk memantau peredaran rokok ilegal di Riau.
References
R. M. Tuter, D. M. D. Warouw, dan E. R. Kalesaran, “Pengaruh Gambar Kesehatan Pada Kemasan Rokok Terhadap Perilaku Merokok (Studi Kasus Pada Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Sam Ratulangi),” Acta Diurna Komun., vol. 6, no. 4, 2017.
F. Wulandari, “Efektivitas pemanfaatan dana bagi hasil cukai hasil tembakau dalam bidang kesehatan di Kota Surakarta tahun 2018.,” 2019.
R. RIZKA DIVIA MAULINA, “PENGAWASAN ROKOK TANPA PITA CUKAI DI KANTOR PENGAWASAN DAN PELAYANAN BEA DAN CUKAI TIPE MADYA PABEAN C TEGAL.” UNIVERSITAS P [ANCASAKTI, 2020.
I. Sa’beng, I. Ilham, dan M. H. Paramita, “Peran Direktorat Jenderal Bea Dan Cukai Sulbagsel Dalam Mengawasi Penyelundupan Narkoba,” J. Pabean Perpajak. Bisnis Ekon. Akunt. Manaj., vol. 3, no. 1, hal. 95–108, 2021.
M. Almizi dan I. Hermawati, “Upaya Pengentasan Kemiskinan dengan Mengurangi Konsumsi Rokok di Indonesia,” J. Penelit. Kesejaht. Sos., vol. 17, no. 3, hal. 239–256, 2018.
D. T. Wandita, “Pengaruh Cukai Rokok terhadap Konsumsi Rokok serta Faktor-faktor yang Mempengaruhi Konsumsi Rokok,” J. Pendidik. Ekon. J. Ilm. Ilmu Pendidikan, Ilmu Ekon. dan Ilmu Sos., vol. 14, no. 1, hal. 159–165, 2020.
A. Syamsuadi, S. Hartati, L. Trisnawati, dan D. Arisandi, “Strategi Kebijakan Pengembangan Sagu Berbasis Sentra Industri Kecil Menengah (IKM),” J. Inov. Ilmu Sos. dan Polit., vol. 2, no. 2, hal. 114–128, 2020.
A. Syamsuadi, H. Sepriyani, S. Endrini, dan A. Febriani, “Implementasi Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka di Universitas Abdurrab pada Program Magang Mahasiswa,” EDUKATIF J. ILMU Pendidik., vol. 4, no. 1, hal. 1341–1348, 2022.
S. Hartati, A. Syamsuadi, dan L. Elvitaria, “Tranformasi Manajemen Universitas menggunakan Framework Cobit 5 di Era Industri 4.0,” Ganaya J. Ilmu Sos. Dan Hum., vol. 3, no. 1, hal. 163–174, 2020.
S. Hartati, A. Syamsuadi, dan D. Arisandi, “University Level Management Toward Industrial Revolution 4.0 using COBIT 5 Framework,” J. Phys. Conf. Ser., vol. 1783, no. 1, hal. 12021, 2021.
S. Choili, “Peran Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Cukai Malang dalam mencegah peredaran rokok ilegal di Kabupaten Malang.” Universitas Negeri Malang, 2018.
R. W. Iswara, “Strategi Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai tipe madya pabean B Surakarta dalam pengawasan cukai hasil tembakau,” 2019.
M. Romadhon, “Evaluasi Pemungutan Cukai hasil Tembakau Di Kantor Pelayanan dan Pengawasan Bea dan Cukai Tipe Madya Cukai Malang,” J. Mhs. Perpajak., vol. 8, no. 1, 2016.
L. J. Moleong, “Metodologi Penelitian Kualitatif, Penerbit.” Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset, 2007.
S. Arikunto, “Metode peneltian,” Jakarta: Rineka Cipta, 2010.
D. Setiawan, “Penerapan Jaringan Syaraf Tiruan Untuk Estimasi Needs Office Equipment Menggunakan Algoritma Backpropagation,” Sains dan Teknol. Inf., vol. 2, no. 1, hal. 38–42, 2016.