Pemberdayaan Mitra Unit Usaha SEHATI Farm Untuk Mendukung Ketersediaan Pangan di Era Pandemi Covid-19 dengan Sistem Hidroponik di Pekalongan
DOI:
https://doi.org/10.58794/jdt.v2i1.82Keywords:
Covid-19, Hidroponik, KemitraanAbstract
Kabupaten Pekalongan bagian utara memiliki ketinggian 1 mdpl yang mengakibatkan lahan-lahan di daerah tersebut mudah terkena rob air, hal ini mengakibatkan lahan-lahan di daerah pesisir pantai memiliki lahan yang salin dan sulit untuk diupayakan untuk proses budidaya pertanian. Hidroponik merupakan teknik budidaya tanaman tanpa menggunakan media tanah, melainkan menggunakan air sebagai media tanamnya. Keuntungan hidroponik adalah: (a). Tidak memerlukan lahan yang luas (b). Mudah dalam perawatan (c). Memiliki nilai jual yang tinggi. Sedangkan kelemahannya adalah: (a). Memerlukan biaya yang mahal (b). Membutuhkan ketrampilan yang khusus. Disisi yang lain, pandemi virus Covid-19 yang telah menjalar keberbagai daerah telah mengakibatkan penurunan berbagai bidang termasuk ekonomi. Virus Covid-19 ini mengakibatkan terbatasnya aktivitas manusia yang sebagian besar harus dilakukan dari rumah, bahkan beberapa orang harus merasakan adanya pemutusan hubungan kerja akibat perusahaan tempatnya bekerja harus tutup. Kemandirian masyarakat dibidang pertanian akan membantu peran pemerintah dalam supply kebutuhan pangan disuatu daerah hingga negara. Tujuan dari pengabdian ini adalah : (1) Memberikan kesadaran kepada masyarakat pentingnya kemandirian ekonomi serta ketersediaan pelengkap pangan di era Pandemi Covid-19, (2) Memberikan ilmu pengetahuan dan wawasan kepada masyarakat tentang budidaya tanaman secara hidroponik, (3) Mengetahui potensi pasar dan melakukan kerjasama kemitraan pasca panen. Metode pengabdian yaitu diskusi dan pendampingan lapangan. Bentuk pendampingan yang dilakukan oleh Fakultas Pertanian Unikal dilakukan secara offline dan online, offline dilakukan secara insidental dan online menggunakan fasilitas media sosial untuk berkomunikasi.
References
R. N. Maulido and S. A. A. , Oktavianus Lumban Tobing, “PENGARUH KEMIRINGAN PIPA PADA HIDROPONIK SISTEM NFT TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI SELADA ( Lactuca sativa L . ) Effect of Pipe Slope on Growth and Production of Lettuce ( Lactuca sativa L.) in NFT Hydroponic System,” J. AGRONIDA, vol. 2, no. 2, pp. 62–68, 2016, [Online]. Available: https://ojs.unida.ac.id/JAG/article/view/939
I. S. Roidah, “Pemanfaatan Lahan Dengan Menggunakan Sistem Hidroponik,” J. BONOROWO, vol. 1, no. 2, pp. 43–50, 2014, doi: https://doi.org/10.36563/bonorowo.v1i2.14.
H. P. S. Rachman, S. Mardianto, and P. Simatupang, “PERKEMBANGAN DAN PROSPEK KEMANDIRIAN PANGAN NASIONAL,” Anal. Kebijak. Pertan., pp. 1–21, 2002, [Online]. Available: https://media.neliti.com/media/publications/56721-ID-perkembangan-dan-prospek-kemandirian-pan.pdf
F. Zakaria, Pola Kemitraan Agribisnis, vol. 15, no. 2. 2015.
S. Padmowihardjo, “Penyuluhan Pendampingan Partisifatif,” J. Penyul., vol. 2, no. 1, pp. 63–64, 2006, [Online]. Available: https://repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/42847/1/Soedijanto Padmowihardjo.pdf
Nur Luthfiana Hardian, “5 Penyebab dan cara mengatasi tanaman hidroponik kuning,” brilio.net, 2021. [Online]. Available: https://www.brilio.net/wow/5-penyebab-dan-cara-mengatasi-tanaman-hidroponik-kuning-2102224.html
H. Z. Furqon, N. Bafdal, and E. Suryadi, “‘ Strategi Ketahanan Pangan Masa New Normal Covid-19 ’ Kajian Kualitas Air Hujan yang Diberi Nutrisi AB Mix dan Kebutuhan Air Tanaman pada Pertumbuhan Vegetatif Tanaman Tomat Beef ( Solanum lycopersicum L . var Validum ) Menggunakan Media Tanam Campuran A,” vol. 4, no. 1, pp. 231–237, 2020, [Online]. Available: https://jurnal.fp.uns.ac.id/index.php/semnas/article/view/1668/997
D. R. Wati and W. Sholihah, “Pengontrol pH dan Nutrisi Tanaman Selada pada Hidroponik Sistem NFT Berbasis Arduino,” Multinetics, vol. 7, no. 1, pp. 12–20, 2021, doi: 10.32722/multinetics.v7i1.3504.
N. Nurlaili, U. Habibah, F. Fakhriza, A. Jannifar, and M. Muslim, “Budidaya Sayuran Yang Murah Dan Sederhana Dengan Metode Hidroponik Di Desa Jambo Timu Kecamatan Blang Mangat Kota Lhokseumawe Provinsi Aceh,” J. Vokasi, vol. 3, no. 2, p. 106, 2019, doi: 10.30811/vokasi.v3i2.1462.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 JDISTIRA
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
JDISTIRA provides open access to anyone, ensuring that the information and findings in the article are useful to everyone. This journal article's entire contents can be accessed and downloaded for free. In accordance with the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
JDISTIRA is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0