Sosialisasi Pemberdayaan Masyarakat dalam Pemanfaatan Jahe dan Kunyit sebagai Pencegahan dan Pengobatan Infeksi Pernapasan

Sepridawati Siregar; Octariany; Larysa  Fernenda; Nurmaliza Hasan

doi:10.58794/jdt.v5i1.1337

Authors

Sepridawati Siregar Universitas Abdurrab
Octariany Universitas Abdurrab
Larysa Fernenda Universitas Abdurrab
Nurmaliza Hasan Universitas Abdurrab

DOI:

https://doi.org/10.58794/jdt.v5i1.1337

Keywords:

Jahe, Kunyit, Infeksi Pernapasan, Edukasi Herbal, Pengabdian Masyarakat

Abstract

Infeksi pernapasan merupakan salah satu masalah kesehatan utama di daerah tropis, terutama saat musim hujan karena kelembapan tinggi mendukung pertumbuhan mikroorganisme patogen. Penyakit seperti flu dan infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) masih umum terjadi, dan pengobatan berbasis bahan kimia sering menjadi pilihan utama masyarakat. Namun, kesadaran akan alternatif pengobatan alami masih rendah, terutama di kalangan pelajar. Jahe (Zingiber officinale) dan kunyit (Curcuma longa) dikenal memiliki sifat antiinflamasi, antibakteri, dan antivirus yang dapat membantu dalam pencegahan serta pengobatan infeksi pernapasan. Sayangnya, belum banyak siswa yang memahami manfaat dan cara pengolahan tanaman herbal ini secara optimal. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan keterampilan siswa SMA Babussalam Pekanbaru dalam memanfaatkan jahe dan kunyit sebagai alternatif alami untuk kesehatan pernapasan. Metode yang digunakan meliputi penyuluhan, pelatihan praktik pembuatan minuman herbal, serta evaluasi efektivitas melalui pre-test dan post-test. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pemahaman siswa dari 40% sebelum program menjadi 85% setelah penyuluhan. Selain itu, keterampilan siswa dalam mengolah bahan herbal meningkat dari 30% menjadi 80%, dan 90% siswa mulai mengonsumsi minuman herbal secara rutin sebagai bagian dari gaya hidup sehat. Program ini tidak hanya meningkatkan wawasan siswa, tetapi juga mendorong perubahan kebiasaan sehat dalam kehidupan sehari-hari. Keberlanjutan program dapat diperkuat dengan mengintegrasikan edukasi herbal dalam kurikulum sekolah, memperluas kolaborasi dengan tenaga kesehatan, serta mengembangkan program serupa di komunitas yang lebih luas. Dengan edukasi yang tepat, pemanfaatan tanaman herbal dapat menjadi langkah preventif yang efektif dalam menjaga kesehatan masyarakat.

References

S. Siregar, N. Idiawati, W. C. Pan, and K. P. Yu, “Association between satellite-based estimates of long-term PM2.5 exposure and cardiovascular disease: evidence from the Indonesian Family Life Survey,” Environ. Sci. Pollut. Res., 2022, doi: 10.1007/s11356-021-17318-4.

S. Siregar, N. Idiawati, P. Lestari, A. K. Berekute, W. C. Pan, and K. P. Yu, “Chemical Composition, Source Appointment and Health Risk of PM2.5 and PM2.5-10 during Forest and Peatland Fires in Riau, Indonesia,” Aerosol Air Qual. Res., 2022, doi: 10.4209/aaqr.220015.

N. Aristatia, Samino, and V. Yulyani, “ANALISIS FAKTOR - FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAFASAN AKUT (ISPA) PADA BALITA DI PUSKESMAS PANJANG KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2021 ,” Indones. J. Heal. Med., vol. 1, no. 4 SE-Articles, pp. 508–535, Oct. 2021, [Online]. Available: https://ijohm.rcipublisher.org/index.php/ijohm/article/view/89

Z. Ismail and N. A. N. Mazuki, “An Overview of Golden Spice’s (Turmeric) Medicinal Properties for Future Development Potential,” Malaysian J. Sci. Heal. Technol., vol. 6, no. o SE-Integration of Science & Technology, Jan. 2021, doi: 10.33102/mjosht.v6io.127.

N. Diantari and K. Astuti, “Potensi Ekstrak Rimpang Jahe Merah (Zingiber officinale Rosc. var rubrum) Sebagai Nutraceutical,” Pros. Work. dan Semin. Nas. Farm., vol. 2, pp. 631–642, Nov. 2023, doi: 10.24843/WSNF.2022.v02.p50.

D. Pratimasari, D. Andriani, R. Ratri, N. Ardiana, V. Julianingtyas, and E. Setyawati, “PENDAMPINGAN PEMBUATAN SEDUHAN RIMPANG JAHE DAN KUNYIT PEREDA ISPA SERTA EDUKASI KESTABILAN SEDIAAN DI DESA MANCASAN BAKI SUKOHARJO,” Batuah J. Pengabdi. Kpd. Masy., vol. 3, pp. 51–57, Nov. 2023, doi: 10.33654/batuah.v3i2.2271.

K. A. Oyinlola, G. E. Ogunleye, A. I. Balogun, and O. Joseph, “Comparative study: Garlic, ginger and turmeric as natural antimicrobials and bioactives,” S. Afr. J. Sci., vol. 120, no. 1/2 SE-Research Article, Jan. 2024, doi: 10.17159/sajs.2024/14170.

H. Zuheir Majeed, Y. Mohmed Baqer Muhsin, and R. Mohammed Sajet, “Investigating the Effects of Ginger on Biofilm Production From Bacteria Isolated From Respiratory Tract,” Iran. J. Vet. Med., vol. 18, no. Special Issue, pp. 685–696, 2024, doi: 10.32598/ijvm.18.specialissue.3.

M. Muhdiah et al., “Pelatihan Ibu PKK pada Pembuatan Sediaan Serbuk Herbal Jahe (Zingir officinale) dan Kunyit (Curcuma longa) sebagai Peningkat Imunitas Tubuh dan Pencegahan Stunting di Desa Janggi Kecamatan Karau Kuala,” J. Pengabdi. Kpd. Masy. Nusant., vol. 5, pp. 916–921, Feb. 2024, doi: 10.55338/jpkmn.v5i1.2834.

S. Sarno, “PEMANFAATAN TANAMAN OBAT (BIOFARMAKA) SEBAGAI PRODUK UNGGULAN MASYARAKAT DESA DEPOK BANJARNEGARA,” ABDIMAS UNWAHAS, vol. 4, Nov. 2019, doi: 10.31942/abd.v4i2.3007.

R. Dwiningrum and S. Amelia, “Sosialisasi : Tanaman Herbal Yang Dapat Meningkatkan Daya Tahan Tubuh,” J. Pengabdi. Kpd. Masy. Ungu( ABDI KE UNGU), vol. 5, pp. 149–152, Aug. 2023, doi: 10.30604/abdi.v5i2.1365.

N. Ekayanti, “Pemanfaatan Tanaman Herbal Dalam Pengobatan Nyeri Berdasarkan Kearifan Lokal Bali Usada Tiwang,” Pros. Work. dan Semin. Nas. Farm., vol. 1, pp. 396–405, Jan. 2023, doi: 10.24843/WSNF.2022.v01.i01.p31.

E. Susilowati, F. Yuliana, and A. R. Hakim, “Herbal Extract Of Ginger And Honey To Acute Respiratory Infection In Toddler; Literature Review,” J. Kebidanan Malahayati, vol. 8, pp. 796–801, Oct. 2022, doi: 10.33024/jkm.v8i4.7989.

A. O. Oriola and A. O. Oyedeji, “Plant-Derived Natural Products as Lead Agents against Common Respiratory Diseases,” Molecules, vol. 27, no. 10. 2022. doi: 10.3390/molecules27103054.

K. Gulati, N. Rai, S. Chaudhary, and A. Ray, “Chapter 6 - Nutraceuticals in Respiratory Disorders,” R. C. B. T.-N. Gupta, Ed., Boston: Academic Press, 2016, pp. 75–86. doi: https://doi.org/10.1016/B978-0-12-802147-7.00006-1.

R. Garg, K. Dobhal, and A. Singh, “Utilization of Medicinal Herbal Plants in the Management of Respiratory Conditions,” S. S. Athari and E. M. Nasab, Eds., Rijeka: IntechOpen, 2024. doi: 10.5772/intechopen.1008176.

P. Kumar, L. Saini, and M. Sharma, “Assessment of the Phytochemical Constituents and Metabolites in the Medicinal Plants and Herbal Medicine Used in the Treatment and Management of Respiratory Diseases BT - Herbal Medicine Phytochemistry: Applications and Trends,” S. C. Izah, M. C. Ogwu, and M. Akram, Eds., Cham: Springer International Publishing, 2023, pp. 1–30. doi: 10.1007/978-3-031-21973-3_19-1.

M. K. Evania and Fransiska, “Kajian Pustaka Metode Optimasi Respons Surface Methods dan Thin Layer Equation pada Produk Pengeringan Rempah Rimpang (Jahe, Kunyit, Temulawak),” BIOFOODTECH J. Bioenergy Food Technol., vol. 3, no. 1 SE-Artikel, pp. 9–16, Jul. 2024, doi: 10.55180/biofoodtech.v3i1.1209.

A. K. Dewi, H. Handayani, and A. Febriani, “The Use of Antibiotics without a Prescription : a Literature Review,” Int. Islam. Med. J., vol. 4, no. 1 SE-Articles, pp. 25–29, Feb. 2023, doi: 10.33086/iimj.v4i1.3855.

M. Zimonczyk, M. Zawół, P. Nojek, W. Pawlik, G. Błaszczyński, and A. Nowotarska, “The Impact of prolonged antibiotic use on the development of bacterial resistance - a literature review,” J. Educ. Heal. Sport, vol. 71, no. SE-Medical Sciences, p. 56137, Nov. 2024, doi: 10.12775/JEHS.2024.71.56137.

M. Shoeb, R. Islam, and N. Parvin, “Antibiotic Resistance: A Global Threat to Humanity,” in Transcending Humanitarian Engineering Strategies for Sustainable Futures, Y. Koumpouros, A. Georgoulas, and G. Kremmyda, Eds., Hershey, PA, USA: IGI Global, 2023, pp. 82–105. doi: 10.4018/978-1-6684-5619-4.ch005.

S. Krosnick and K. Moore, “Rooting students in their botanical history: A method to engage students in botany and herbaria,” Plants, People, Planet, p. n/a-n/a, Nov. 2024, doi: 10.1002/ppp3.10595.

N. C. Cheung, C. Chung, S. Zhu, and R. Chu, “Acknowledging the need for traditional and complementary medicine education for pharmacists and students for the Chinese American population,” Curr. Pharm. Teach. Learn., vol. 16, no. 12, p. 102185, 2024, doi: https://doi.org/10.1016/j.cptl.2024.102185.

T. V. B. Ferreira, N. P. Câmara, R. C. de Souza, N. C. L. Amaral, W. S. Ferreira, and S. R. B. Ferreira, “Weaving Connections: Medicinal Plants in High School Education In Peri-Mirim, Maranhão – An Integrated Approach Between Traditional and Scientific Knowledge For Health and Environmental Education,” Rev. Gestão Soc. e Ambient., vol. 19, no. 1 SE-, p. e010758, Jan. 2025, doi: 10.24857/rgsa.v19n1-032.

K. L. Schaufele, “Examining the Current State of Acupuncture Research and Education,” Integr. Complement. Ther., vol. 29, no. 5, pp. 215–231, Oct. 2023, doi: 10.1089/ict.2023.29098.kls.